berikut aturan dalam membuat gambar sketsa adalah

Haltersebut tergantung pemahaman masing-masing dalam membaca gambar maupun keterangan yang jelas dan akurat. Hal-hal yang harus diperhatikan dalam menggambar tampak adalah sebagai berikut : a. Proporsi gambar terhadap kertas b. Simbol arsitektural (orang, kendaraan, pohon) c. Rendering (warna, bayangan) d. Keterangan nama gambar e. Skala gambar f. Berikutini terdapat beberapa pengertian sketsa menurut para ahli, terdiri atas: 1. Menurut Ekoprawoto. Sketsa merupakan sebuah desain mula atau sketsa atau planning saat menciptakan suatu lukisan, yang berarti sketsanya dapat menuju gambar sedangkan yang garang baik di atas kertas maupun di atas kanvas. Sehingga sebuah hari nanti mampu menjadi Hurufdan Angka Gambar Teknik. Ukuran huruf dan angka mempunyai ketentuan menurut standar ISO yaitutype A dan type B. Type A (Tegak/miring 75 derejat) ; Untuk huruf besar/kapital, tebal garis 1/14 H, dimana H adalah tinggi huruf/angka. H = (14 mm, 10 mm, 7 mm, 5 mm dan 3,5 mm). Sedangkan untuk huruf kecil, tebal hgaris 1/14 H, dimana H = (10 mm Berikutlangkah-langkah pembuatan Sketsa Desa untuk menggambarkan kondisi sarana prasarana Desa, sebagai berikut: Sebelum mulai musyawarah, terlebih dahulu pemandu harus mengetahui keadaan desa dengan mempelajari sumber tertulis yang tersedia, misalnya profil desa, potensi, dan peta desa. Selain itu, pemandu dapat pula mempelajari masalah 65 Salah satu aturan yang perlu diperhatikan dalam membuat gambar sketsa adalah . A. Menipiskan garis-garis sketsa yang sudah benar. B. Menebalkan garis-garis sketsa yang salah C. Membuat kerangka gambar yang terdiri dari garis-garis vertikal, horizontal, diagonal maupun garis melengkung secara tipis-tipis. Vay Tiền Nhanh Ggads. KOMPETENSI DASAR PENGETAHUAN Menerapkan prinsip gambar sketsa dan Menjelaskan prinsip gambar sketsa dan illustrasi Menerapkan prinsip gambar sketsa dan illustrasi KOMPETENSI DASAR KETERAMPILAN Menggambar sketsa dan illustrasi Menjelaskan sketsa dan illustrasi Menggambar sketsa dan illustrasiA. MATERI 1. Gambar Sketsa Sket sketch merupakan gambaran atau lukisan yang kasar, ringan, semata-mata garis besar atau belum selesai. Kadang kala hanya digunakan sebagai pengingat -ingat saja. Sketsa atau sket sketch secara umum dikenal sebagai bagan atau rencana bagi sebuah lukisan. Dalam pengertian itu, sketsa lebih merupakan gambar kasar, bersifat sementara, baik diatas kertas maupun diatas kanvas, dengan tujuan untuk dikerjakan lebih lanjut sebagai lukisan. Manfaat sketsa adalah sebagai berikut Untuk memberikan gambaran temaMeminimalisir kesalahanMempertajam pengamatanMeningkatkan kemampuan mengkoordinasi hasil pengamatan dan ketrampilan tangan Ada beberapa aturan yang perlu diperhatikan dalam membuat gambar sketsa Membuat kerangka gambar yang terdiri dari garis-garis vertikal, horizontal, diagonal maupun garis melengkung secara garis sekundernya, misalnya melukis kerangka kotak/kubus dalam keadaan garis-garis sketsa yang sudah benar. Ketebalan sesuai dengan karakter jenis garis yang diinginkan Terdapat beberapa peralatan yang dibutuhkan untuk membuat gambar sketsa Media gambar kertas gambar kertas HVS, kertas manila, kertas padalarang, kertas roti, kertas kalkir, kertas sketsa. Alat gambar manual pensil, rapid Alat gambar digital komputer dengan program Computer Aided Design CAD, digital pen, software design grafis. Alat bantu gambar light box, scanner, meja gambar, mesin gambar, mistar gambar segitiga, busur derajat, mal, sablon, dan penghapus. Kekuatan garis bergantung pada kertas yang dipergunakan. Makin kasar kertas yang digunakan, makin gelap goresan pensil yang diperoleh. Sebaliknya makin licin kertas, makin abu-abu goresan itu. Secara umum teknik memegang pensil dibedakan menjadi 2 macam yaitu 1 Memegang pensil seperti menulis, cara ini sangat sesuai jika Anda ingin menghasilkan gambar yang Memegang pensil antara ibu jari diatas dan 4 jari dibawahnya, teknik seperti ini sangat baik untuk membuat garis-garis yang beraniMemberi tekanan yang berbeda ketika memegang pensil juga menghasilkan arsir yang berbeda. Semakin kuat tekanan maka arsir yang dihasilkan tebal sebaliknya jika tekanan lemah maka arsir yang dihasilkan Anda memang baru pertama kali mulai menggambar dengan pensil, kemungkinan garis yang Anda hasilkan pun terlihat kaku dan garis terputus-putus. Masalah ini dapat menghilang secara perlahan jika Anda sering berlatih dan tangan Anda pun terasa lemas dalam menghasilkan garis. Kesalahan seorang pemula biasanya terlalu mengkhawatirkan apakah gambar itu bagus atau tidak dan apakah gambar nya salah atau benar. Biasanya pemula takut untuk membuat garis berulang-ulang dan selalu ingin menggunakan penghapus. Sebaiknya hilangkan perasaan takut untuk membuat kesalahan dan jangan gunakan penghapus terlebih dahulu a. Sketsa Bentuk Bentuk-bentuk obyek alam benda adalah benda mati yang tidak dapat bergerak, sehingga lebih mudah untuk dibuat gambarnya karena kita dapat menganalisa obyek tersebut dengan lebih baik. Dengan menggunakan kelima panca indra anda, cobalah untuk memahami/menganalisa sebuah obyek benda mati yang akan anda gambar. Biasakan untuk melihat, menyentuh, meraba, mencium, mendengar dan merasakan sebuah obyek sebelum mulai menggambar. Kegiatan ini akan membantu anda dalam memahami karakter obyek dan mengungkapkan karakter obyek tersebut dalam bentuk gambar. Dalam mentransformasikan wujud tiga dimensional menjadi gambar dua dimensional pengetahuan dan keterampilan tentang perspektif sangat membantu untuk menciptakan ilusi keruangan. Selain itu, kemampuan membuat skala dari ukuran sebenarnya menjadi lebih kecil atau lebih besar adalah hal penting. Biasanya menggambar alam benda jarang menerapkan ukuran yang lebih besar dari obyek aslinya, paling besar sama dengan ukuran sebenarnya life size. Menggambar alam benda yang ukurannya lebih kecil dan disesuaikan dengan ukuran kertas, pengukuran skalanya dapat dilakukan dengan teknik yang sangat sederhana tetapi efektif. Dengan hanya menggunakan batang pensil, tangan direntangkan lurus ke depan dan pensil dipegang tegak lurus diarahkan kepada benda yang digambar, mata dipicingkan lalu ibu jari digunakan untuk menandai ukuran benda yang digambar pada batang pensil itu kemudian digunakan sebagai skala gambar pada kertas gambar. Sebagai contoh, anda ingin membuat gambar sketsa sebuah cangkir seperti gambar dibawah Posisikan obyek cangkir tersebut sedemikian rupa sehingga tampak menarik. Amati bentuknya, raba permukaannya untuk lebih memahami cangkir tersebut. Sebelum memulai menggambar perhatikan komposisi dari cangkir tersebut, ukurlah dengan menggunakan pensil yang akan dipakai untuk ukuran tersebut dipindahkan ke kertas yang akan digunakan untuk menggambar. Buatlah garis bantu dengan goresan tipis saja, agar mudah dihapusSetelah garis bantu siap, mulailah membuat sketsa gambar cangkir tersebut b. Sketsa Makhluk Hidup Makhluk hidup tumbuhan, binatang dan manusia lebih membutuhkan kecermatan jika ingin dituangkan dalam media gambar. Menggambar tumbuhan dan binatang ada perbedaannya, misalnya tumbuhan yang diam dapat diamati secara tetap, sedangkan binatang tidak karena selalu bergerak. Oleh sebab itu, untuk menggambar binatang secara langsung lebih memerlukan kecepatan dan ketajaman penglihatan dibanding menggambar tumbuh-tumbuhan sama dengan menggambar obyek lainnya. Yang penting adalah bagaimana melakukan persepsi terhadap bentuk, warna dan karakter dari setiap jenis dan kelompok tumbuhan itu, kemudian dipindahkan ke atas bidang manusia memerlukan keterampilan dan ketekunan yang lebih dibanding menggambar obyek lainnya. Hal ini disebabkan karena bentuk tubuh manusia memiliki anatomi tubuh dan plastisitas yang kompleks dan sekaligus indah. Untuk dapat menguasainya dibutuhkan pengetahuan tentang anatomi plastis tubuh manusia, yaitu tentang fenomena permukaan bentuk tubuh manusiaAnatomi tubuh manusia memang rumit, namun demikian, untuk memudahkan memahami dan menggambarnya perlu diketahui terlebih dahulu bentuk dasarnya. Bahwa bentuk dasar tubuh manusia jika dikembalikan ke bentuk esensinya dapat menjadi rangkaian bentuk silinder bervolume serta terbentuk oleh otot-otot utama sebagai gambar berikut Berikut ini adalah contoh urutan yang dapat dilakukan jika ingin menggambar wajah manusia c. Sketsa Suasana Ramai Tema sketsa lebih banyak dikaitkan dengan subyek yang diangkat dari penggarapan obyek-obyek outdoor. Dalam hal ini, pemandangan diluar seperti kebun, ladang, perkampungan padat, keramaian kota, gedung-gedung dan kesibukan orang dipasar merupakan obyek menarik yang menggugah pelukis untuk membuat sketsa melalui pengalaman langsung. Kontak langsung melalui pengamatan untuk mendapatkan impresi dan mengembangkan imajinasi menjadi bagian penting dari proses penciptaan dan pemilihan tema dalam sketsa. Dalam proses kerja seperti ini tentulah banyak diperoleh keuntungan, antara lain mempertajam pengamatan, meningkatkan kepekaan dan kemampuan koordinasi mata dan ketrampilan dua pendekatan dalam menggunakan garis sebagai media ungkapan sketsa, yaitu pendekatan kontur dan pendekatan gestur. Pada pendekatan kontur, sketsa dihadirkan dengan garis-garis tunggal seakan tak terputus, sebagai batas yang mengelilingi bentuk subyek-subyeknya tanpa harus kehilangan spontanitasnya. Garis- garis yang dibentuk secara free-hand ini tampak eksplisit, tajam dan presisi. Tak ada garis yang salah. Tak ada garis yang diulang dan berlebihan, apalagi menggambar suasana keramaian, gambarlah secara keseluruhan, hindarkan keinginan untuk menggambar secara detail. Pertimbangkan obyek-obyek gambar yang akan ditampilkan dalam gambar sketsa maupun yang hendak dihilangkan. Ada banyak jenis pohon, bukit, rumah, sungai, sawah dan lain-lain. Semuanya dapat menjadi obyek gambar yang Gambar Ilustrasi Ilustrasi berasal dari bahasa latin ilustrare yang artinya penampakan, kemuliaan, cahaya, penerangan dan penggambaran secara hidup-hidup. Ilustrasi merupakan seni membuat gambar yang berfungsi memperjelas dan menerangkan naskah. Ilustrasi dipergunakan untuk memperjelas pesan. Ilustrasi dapat membantu retensi. yaitu memudahkan pembaca untuk mengingat konsep atau gagasan yang disampaikan melalui ilustrasi. Jenis ilustrasi sangat banyak, antara lain gambar, foto, ilustrasi adalah suatu karya seni rupa dua dimensi, yang berupa gambar tangan manual, ataupun gambar dari hasil olah digital dari komputer, atau fotografi atau kombinasi dari keduanya manual dan digital, baik hitam putih maupun berwarna yang mempunyai fungsi sebagai penerang/penghias untuk memperjelas atau memperkuat arti atau memperbesar pengaruh dari suatu teks atau naskah/cerita yang ilustrasi ada beberapa jenis yaitu ilustrasi untuk cerita, ilustrasi untuk ilmu pengetahuan, dan ilustrasi untuk sampul buku. Ilustrasi untuk cerita dimaksudkan sebagai penjelasan secara visual tentang isi suatu cerita dan dapat diklasifikasikan menjadi beberapa jenis yaitu ilustrasi cerita pendek, ilustrasi cerita komik dan ilustrasi cerita fiksi atau khayalan. Untuk mengambar ilustrasi cerita novel dan cerita pendek, illustrator harus mampu mengambil bagian yang menarik dan dapat mewakili cerita keseluruhan untuk dilustrasikan. Ada beberapa langkah dalam membuat gambar ilustrasi, yaitu Gagasan Gagasan bersumber dari bahan yang akan diilustrsikan. Setelah ada gagasan, tentukanlah adegan apa yang akan digambar, siapa saja tokohnya, bagaimana suasananya, tentukan pula corak gambar dan media yang akan kamu Proses menggambar yang paling awal adalah mengsket atau membuat rancangan gambar sketsa dengan menggunakan pensil warna atau langsung menggunakan media yang akan dipakai. Gagasan yang ada dituangkan bersamaan dengan proses mensket. Rencanakan gambar baik-baik. Buatlah coretan kira-kira bagaimana tata letak objek yang digambar dan bagaimana gerak yang terjadi. Satukan semua unsur gambar yang direncanakan. Beri detail sehingga gambar lebih sempurna. Beri gambar sesuai corak yang telah ditentukan. Setiap unsur harus bercorak sama agar tak terkesan seperti kolase. Pewarnaan Setelah sket di anggap selesai, kita dapat mewarnai. Pewarnaan dalam menggambar ekspresi dapat dilaksanakan dengan dua corak, yaitu corak realis da corak bukan realis ekspresionisme, impresionisme, abstrakisme, dan lain-lain. Pewarnaan corak realis harus sesuai dengan keadaan nyata. Sedangkan pewarnaan corak bukan realis lebih bebas atau tidak terikat oleh warna Gambar Ilustrasi Manual Ada beberapa teknik dalam membuat gambar ilustrasi, yaitu dengan cara gambar tangan manual, dengan bantuan alat digital berupa foto dan komputer, atau kombinasi dari manual dan digital. Dibawah ini adalah beberapa teknik gambar ilustrasi yang dibuat secara Teknik Out line, adalah cara menggambar secara global, atau tidak detail dan hanya menggambar garis luarnya saja, sehingga terkesan datar, karena tidak ada pengaturan gelap terang. 2 Teknik arsir, adalah cara menggambar dengan menggunakan arsir atau unsur garis yang terputus-putus, yang digoreskan secara teratur dan berulang-ulang, garis- garis saling menumpuk, digunakan untuk mewujudkan efek gelap terang, volume dan plastisitas. 3 Teknik blok, adalah cara menggambar dengan memanfaatkan warna secara blok, tanpa menerapkan gradasi dan transisi sehingga terasa datar, bagian yang satu dengan yang lain pada suatu objek ditunjukkan dengan perbedaan warna. 4 Teknik scraperboard, adalah cara menggambar dengan menggoreskan bentuk- bentuk garis yang arahnya mengikuti volume obyek, garis-garis tidak saling menumpuk, tetapi dibuat saling sejajar, dan pada bagian yang gelap dibuat lebih rapat, sedang pada bagian yang terang garis dibuat agak renggang, sehingga dicapai plastisitas yang dikehendaki. 5 Teknik dot, yaitu cara mewujudkan gambar dengan menyusun titik-titik sehingga membentuk suatu obyek tertentu, kesan gelap dan terang ditentukan oleh jumlah titik dalam satu area, semakin banyak semakin kuat kesan gelap terang. 6 Teknik goresan kering dry brush, adalah cara menggambar dengan memanfaatkan tinta atau cat yang sengaja dibuat agak kering, sehingga warna- warna ketika digoreskan tidak merata, efek ini juga digunakan untuk membuat tekstur, pada bagian yang terang digoreskan warna-warna terang, sedang pada bagian yang gelap digoreskan warna-warna yang tua dan berulang-ulang, sehingga tercapai plastisitas yang diinginkan. 7 Teknik half tone, adalah cara menggambar dengan memanfaatkan efek transisi warna dari terang ke gelap, dengan menggunakan tinta atau cat yang dibuat agak encer, efek transisi warna tersebut digunakan untuk mencapai plastisitas yang diinginkan. 8 Teknik siluet, adalah cara menggambar dengan mewujudkan warna tunggal yang solid atau pekat, biasanya warna hitam tetapi tidak menutup kemungkinan menggunakan warna lain, gambar yang dihasilkan dengan teknik ini hanya berupa bentuk global dengan warna tunggal, objek seolah-olah diambil dari posisi yang berlawanan dengan arah datangnya sinar, sehingga terkesan seperti Gambar Ilustrasi Digital Ilustrasi digital adalah ilmu yang mempelajari tentang bagaimana mengesplorasikan kemampuan kreatif program komputer untuk membuat seni visual berupa ilustrasi dan memperbaiki ilustrasi. Sebelum mempelajari program aplikasi komputer ini, kita perlu mengenal jenis gambar digital yang akan diolah. Ada dua macam gambar dapat dihasilkan proses digital, yaitu gambar vektor dan gambar bitmap. Masing masing mempunyai karakteristik dan manfaat yang vektor adalah gambar yang tidak tergantung pada resolusi. Gambar bitmap adalah gambar yang dibentuk oleh sekumpulan titik yang disebut pixel picture element. Pembuatan ilustrasi digital juga dapat menggunakan foto, baik yang diedit terlebih dahulu menggunakan program komputer, maupun langsung digunakan tanpa melalui proses editing. Untuk pembuatan ilustrasi menggunakan foto tanpa melalui proses editing, diperlukan pengaturan lingkungan untuk pembuatan foto tersebut, sehingga hasilnya sesuai dengan yang diinginkan. c. Gambar Ilustrasi Manual dan Digital Gambar ilustrasi manual dan digital adalah gambar ilustrasi yang dibuat dengan cara memadukan antara teknik manual dan digital. Berikut ini beberapa tahapan untuk membuat gambar ilustrasi manual dan Sketsa Dalam pembuatan ilustrasi, langkah awal yang harus dilakukan adalah membuat sketsa pada kertas putih, sesuai dengan konsep dan ide yang akandivisualisasikan. Sketsa dapat dibuat dengan menggunakan pensil, spidol, atau alatgambar lain yang dapat memunculkan warna. Setelah sketsa manual selesai dibuat langkah selanjutnya adalah discan dan disimpan kedalam hardisk Sketsa Pada Komputer Untuk memudahkan pekerjaan menggambar dengan komputer, sketsa yang sudahdiscan ditampilkan pada layar monitor untuk dijadikan pola gambar. Menggambar digital dengan aplikasi pengolah gambar macromedia flash, corel draw Setelah gambar sketsa ada dilayar monitor, maka pembuatan sketsa digital dapatdimulai. Untuk yang sudah mahir dengan program corel draw maka gambar sketsamanual bisa dijadikan acuan. Untuk yang belum mahir maka gambar sketsa manualbisa dijadikan pola pembuatan sketsa Ilustrasi Setelah sketsa selesai dibuat menggunakan aplikasi komputer, selanjutnya adalah mewarnai gambar Detail Ilustrasi Agar ilustrasi yang kita buat lebih sempurna maka kita perlu mengolah lagibagian demi bagian dari ilustrasi yang sudah diwarna. Isi Daftar Hadir di SINI ya... Sekian materi tentang GAMBAR SKETSA DAN ILUSTRASI I DESAIN GRAFIS PERCETAKAN KELAS XI SEMESTER 1, semoga bermanfaat. Daftar isiPengertian SketsaTujuan SketsaFungsi SketsaManfaat SketsaUnsur SketsaJenis SketsaTeknik Membuat SketsaTahapan SketsaContoh SketsaSeni rupa ada bermacam macam bentuknya, ada lukisan, gambar dan lainnya. Sebelum membuat gambaran mengenai suatu benda ada kalanya seorang seniman membuat mentahannya terlebih dahulu yang sering disebut dengan materi kali ini kita akan mempelajari mengenai sketsa yang meliputi pengertian, tujuan, fungsi, manfaat, unsur, jenis, teknik, tahapan dan contoh dari Kamus Besar Bahasa Indonesia KBBISketsa adalah lukisan yang cepat; gambar sebuah rancangan, rengrengan, dena, bagan; pelukisan dengan kata kata yang terkait sesuatu hal berupa sebuah garis besar, tulisan singkat dan ikhtisar Para AhliBut MuchtarSketsa menurut ahli But Muchtar yaitu ungkapan yang esensial di dalam seni dan memiliki fungsi di dalam mengembangkan kreatifitas dan W. FlowerPengertian dari sketsa menurut H. W. Flower yaitu gambaran yang masih ringan, kasar dan pembuatannya tanpa menggunakan persiapan Agus PrawotoPengertian sketsa menurut Eko Agus yaitu desain awal yang digunakan untuk menciptakan suatu lukisan. Sketsa ini merupakan gambaran sementar sebelum membuat lukisan yang sketsa menurut dari Muliono yaitu suatu hal yang merupakan adegan pendek pada setiap pertunjukan Murray dan PeterPengertian sketsa menurut Linda dan Peter yaitu rancangan kasar yang di dalam pembuatannya ditujukan untuk kepuasan secara sketsa dari Meyers yaitu gambaran dari sebuah UmumSketsa merupakan gambar awalan yang digambar secara kasar dan merupakan gambar sementara sebelum menggambar atau melukis gambar yang SketsaTujuan dari membuat sketsa yaitu untuk memberikan gagasan dari ide secara dari membuat sketsa yaitu mengembangkan ide yang akan memiliki tujuan untuk merekam segala sesuatu di dalam otak SketsaSketsa memiliki fungsi yaitu dapat digunakan untuk mempertajam penglihatan dari pelukis, dikarenakan sebelum menggambar objek asli kita sudah menggambar sketsa secara memiliki fungsi untuk meminimalisir sebuah kesalahan jika nanti akan menggambar lukisan atau objek yang juga memiliki fungsi di dalam mengkoordinasikan penglihatan dan keterampilan tangan SketsaSketsa memiliki manfaat yaitu yang digunakan sebagai media atau alat untuk mengekspresikan diri pribadi ke dalam bentuk seni memiliki manfaat sebagai sebuah percobaan yang digunakan untuk memperlancar menggambar bentuk yang ingin digambar atau memiliki manfaat untuk mendapatkan sebuah ide yang kreatif sebelum menggambar objek yang memiliki manfaat untuk mempelajari sebuah objek yang diinginkan yang diawali dengan menggambar secara SketsaTerdapat 5 unsur di dalam sketsa yaitu garis, bidang, bentuk, warna dan efek pencahayaan. Berikut ini penjelasan dari kelima unsur di dalam sketsa yaituGarisGaris adalah unsur yang utama yang terdapat di dalam membuat sketsa ini. Garis dapat dibagi menjadi beberapa kategori yaitu garis vertikal, horizontal dan merupakan bagian yang sudah terbentuk. Bidang ini merupakan satuan dari garis garis yang disatukan atau digabungkan menjadi merupakan gabungan atau kombinasi diantara beberapa bidang di dalam pembuatan yaitu kombinasi dari gelap dan terang. Biasanya sketsa menggunakan warna gelap yaitu hitam dan warna PencahayaanEfek pencahayaan merupakan efek yang diberikan pada sketsa agar gambar tersebut terlihat SketsaTerdapat 3 jenis sketsa yaitu sketsa cepat, sketsa gambar garis besar dan studi sketsa. Berikut ini penjelasan mengenai ketiga jenis dari sketsa tersebut yaituSketsa CepatSketsa cepat yaitu sketsa yang dibuat hanya menggunakan garis besarnya saja yang dapat digunakan untuk memperlihatkan sketsa yang sudah selesai Gambar Garis BesarSketsa jenis ini dibuat di dalam bentuk gambar yang hanya garis garis saja dan sederhana. Sketsa jenis ini belum selesai SketsaStudi sketsa ini dibuat dengan hanya mencoret coret saja dan untuk memberikan gambaran secara Membuat SketsaDi dalam membuat sketsa terdapat 7 teknik yang sering digunakan yaitu teknik aquarel, teknik linear, teknik pointilis, teknik perspektif, teknik blok, teknik dussel dan teknik arsir. Berikut ini penjelasan dari ke tujuh teknik di dalam membuat sketsa yaituTeknik AquarelTeknik aquarel merupakan jenis teknik yang digunakan untuk membuat sketsa dengan menggunakan warna cat air yang tipis dan menghasilkan suatu lukisan atau gambar yang LinearTeknik linear yaitu teknik yang digunakan untuk membuat sketsa dengan menggunakan garis sebagai unsur yang paling PointilisTeknik pointilis merupakan teknik yang digunakan untuk menggunakan sketsa dengan menggabungkan beberapa unsur yaitu titik yang nantinya membentuk suatu PerspektifTeknik perspektif yaitu teknik yang digunakan untk membuat sketsa dengan mengkomunikasikan benda atau objek agar terlihat oleh BlokTeknik blok ini merupakan teknik yang digunakan untuk membuat sketsa dengan menutupi objek yang hanya menggunakan satu warna saja, biasanya warna DusselTeknik dussel ini hampir mirip dengan salah satu teknik lainnya yaitu teknik arsir. Namun pada teknik dussel ini garis garisnya dibuat lebih ArsirTeknik arsir merupakan teknik yang digunakan untuk membuat sketsa dengan arsiran dari garis SketsaTahap awal di dalam membuat sketsa yaitu buat terlebih dahulu kerangka gambar. Kerangka gambar dapat meliputi garis yang lurus, melengkung dan kedua yaitu membuat garis sekunder, namun secara tipis tipis terakhir yaitu menebalkan garis tipis yang sudah dibuat tadi. Apabila sudah sesuai dengan yang diinginkan tinggal menebalkannya Sketsa Teknik Sketsa – Lukisan adalah karya seni rupa dua dimensi yang sangat popular hingga saat ini. Teknik sketsa tidak akan terlepas dari lukisan. Sebelumnya kita sudah membahas mengenai Teknik pointilis, Teknik kolase, Teknik Arsir, Teknik linier, dan teknik perspektif. Kali ini kita akan membahas mengenai Teknik aquarel, simak penjelasan berikut ini. TEKNIK LINIER Pengertian, Cara Menggambar, Gambar Pengertian Teknik lukisan adalah Teknik mempermudah seorang pelukis untuk membuat gambar, sketsa adalah bentuk awal dari lukisan. Sketsa adalah gambar yang belum jadi, yang kemudian di timpa dengan cat minyak untuk di jadikan lukisan. Semua lukisan pasti akan di buat terlebih dahulu sketsanya, tidak langsung di lukis. Terkadang sketsa di buat tidak selesai atau kerangka saja. Namun jika sketsa di buat kemudian benar-benar di tata sedemikian rupa bias menjadi gambar yang mandiri. Sketsa bisa di nikmati tanpa pewarna atau cat minya. Sketsa sering di sebut dengan Teknik dasar. Biasanya gambar sketsa di selesaikan dengan Teknik lain misalnya Teknik arsir atau Teknik dussel. Teknik Sketsa Teknik sketsa di buat dengan menentukan objek gambar terlebih dahulu. Apa yang ingin di gambar, objek apa yang perlu di gambar. Pada saat membuat sketsa, goresannya titis saja kemudian setelah terbentuk sketsanya baru di pertebal. Lakukan dengan tahap arsir lurus maupun lengkung pada setiap tepi gambar. Gambar Sketsa Berikut ini adalah beberapa gambar sketsa antara lain Baca Juga TEKNIK MENGGAMBAR FLORA, FAUNA, DAN ALAM BENDA Pengertian Ragam Hias, Motif, Pola, Teknik, Cara Menggambar Teknik Membuat Batik Terima kasih banyak yaa sudah membaca artikel kami. Semoga kalian mendapatkan apa yang kalian cari pada artikel ini. Salam hangat dari penulis Jika artikel kami sangat membantu kalian kami merasa senang sekali. Mari kita lebih giat lagi belajar agar kita mendapatkan apa yang kita mau. Terdapat kolom komentar di bawah, kalian dapat bertanya, memberi respon terkait artikel ini, dan bisa juga memberikan saran bagi penulis kami. Thank you so much, see you next artikel. Pengertian Sketsa, Tujuan, Fungsi, Jenis, Unsur, Teknik dan Aturan Membuat Sketsa Lengkap – Sketsa adalah karya gambar yang biasanya tidak dimaksudkan sebagai karya akhir. Sketsa bisa dibuat pada beragam media gambar. Ini juga sering diterapkan pada karya grafis yang dikerjakan pada media kering seperti silverpoint, grafit, pensil, arang, atau pastel, selain itu juga pena dan tinta, pena ballpoint, cat air, dan cat minyak. Linda Murray dan Peter Menurut Linda Murray dan Peter, Sketsa adalah rancangan kasar dari suatu komposisi atau sebagian besar komposisi dibuat demi kepuasan pribadi. Flower Menurut Flower, Sketsa adalah begitu saja tanpa persiapan. Adapun tujuan sketsa, antara lain Merekam sesuatu yang dilihat oleh seniman Merekam atau mengembangkan gagasan untuk dipakai Dapat digunakan sebagai cara singkat menggambarkan citra, gagasan, atau prinsip. Fungsi Sketsa Adapun fungsi sketsa, diantaranya Dapat meminimalisir kesalahan dalam menggambar atau melukis. Memberikan gambaran mengenai suatu tema gambar atau lukisan. Dapat mempertajam pengamatan seorang pelukis. Dapat meningkatkan kemampuan seorang pelukis, terutama dalam hal mengkoordinasi hasil pengamatan dan keterampilan tangan. Jenis-Jenis Sketsa Berikut beberapa jenis sketsa, diantaranya a. Sketsa gambaran garis besarnya saja, yaitu sketsa gambar yang berupa garis-garis dengan bentuk sederhana tanpa rincian, dan sketsa tidak selesai. b. Sketsa cepat, yaitu sketsa yang menggunakan beberapagaris untuk menampilkan citra sketsa yang telah selesai. c. Studi sketsa, merupakan sketsa berupa coretan-coretan yang dilakukan dengan cepat, dan kurang rinci yang menunjukan bentuk umum/globalnya saja dari suatu gambar/lukisan. Unsur-Unsur Sketsa berikut ini beberapa unsur yang dapat membentuk suatu sketsa, diantaranya Garis Garis adalah unsur utama pada sketsa. Jenis garis yang digunakan dalam membuat sketsa yaitu garis lurus dan garis lengkung. Warna Pada dasarnya, warna yang digunakan untuk membuat sketsa hanya warna hitam dan putih, namun kombinasi warna tersebut dapat menghasilkan warna abu-abu sebagai efek gelap terang. Bidang Bidang terbentuk dari garis yang disatukan. Unsur ini akan menjelaskan bagian kecil dari gambar yang dibuat karena merupakan bagian dari bentuk. Bentuk Bentuk merupakan gabungan dari beberapa bidang sehingga gambar dapat memiliki arti dan makna. Efek pencahayaan Efek pencahayaan adalah efek yang diberikan agar sebuah gambar yang dihasilkan lebih tegas. Teknik Membuat Sketsa Terdapat 2 teknik dalam pembuatan sketsa, diantaranya Teknik Arsir Teknik arsir adalah teknik dalam pembuatan sebuah sketsa dengan cara mengarsir dengan garis-garis murni saja. Teknik Dussel Teknik dussel adalah teknik dalam pembuatan sketsa yang hampir sama dengan teknik arsir, namun pada teknik ini garis-garisnya diperhalus lagi sehingga terlihat samar-samar. Aturan Membuat Sketsa Berikut ini beberapa aturan dalam membuat sebuah sketsa, diantaranya Membuat kerangka gambar, diantaranya terdiri dari garis vertikal, garis horizontal, dan garis lengkungan. Membuat garis sekunder, misalnya seperti membuat kerangka persegi atau lingkaran secara tipis. Menebalkan garis pada sketsa, jika memang sudah tepat sesuai dengan keinginan. Demikian artikel pembahasan tentang”Pengertian Sketsa, Tujuan, Fungsi, Jenis, Unsur, Teknik dan Aturan Membuat Sketsa Lengkap“, semoga bermanfaat. Baca Artikel Lainnya Pengertian Ilustrasi, Tujuan, Fungsi, Teknik dan Jenis-Jenis Ilustrasi Terlengkap Pengertian Seni Grafis, Sejarah, Ragam Jenis Dan Contoh Seni Grafis Terlengkap Pengertian Seni Lukis, Teknik, Unsur, Alat dan Bahan, Aliran Serta Contoh Seni Lukis Terlengkap Pengertian Seni Rupa 2 Dimensi Dan Seni Rupa 3 Dimensi Beserta Contoh dan Gambarnya Lengkap Pengertian Pameran Seni Rupa, Fungsi, Tujuan Dan Jenis Pameran Serta Unsur-Unsur Pameran Lengkap Uploaded byRizqi Hunter Scylerys 0% found this document useful 0 votes171 views1 pageCopyright© © All Rights ReservedAvailable FormatsDOCX, PDF, TXT or read online from ScribdShare this documentDid you find this document useful?Is this content inappropriate?Report this Document0% found this document useful 0 votes171 views1 pagePrinsip Gambar SketsaUploaded byRizqi Hunter Scylerys Full descriptionJump to Page You are on page 1of 1Search inside document Reward Your CuriosityEverything you want to Anywhere. Any Commitment. Cancel the full document with a free trial!Continue Reading with Trial

berikut aturan dalam membuat gambar sketsa adalah